Senin, 16 Desember 2013

Sayang kau tak meyadarinya

Bibir ini terasa ingin marah saja..
Setiap ada sedikit cahayamu merasuk..
Menusuk setiap masalalu..
Merasuk setiap detiknya kalbu..

Aku ingin sekali memberitahumu..
Walau waktu sudah jauh berlari dan berlalu..
Menepis hari menutup masa..
Dan semua jejak yang hanya dapat dikenang..

Kau terlalu dalam tersandung rasa..
Menusuk jiwa dalamnya cinta..
Dan kuharap tak sebodoh dahulu..
Dan kuharap tak seperih dahulu..

Karena semua yang kau ucap dulu..
Itu tak sama akan hari ini..
Mudamu lebih suka mencari perbedaan..
Dan emosimu lebih dari hatimu..

Kau memecah segala rasa..
Dan menghempaskan kebodohan penantian..
Kuharap kau tak merasakannya..

Kau terlalu sedikit mengerti realita..
Bukan karna dia raja, tapi karna dia tak pantas untuk malaikat sepertimu..

Mencoba Mencintai

Telah Ku Coba
Ku coba untuk mencintai dan menyayangi dirimu
Tapi hasrat hati, itu tak mungkin
Ku coba berusaha meyakinkan diriku
Namun, apa daya ku
Ku coba tuk bertahan dan terus bertahan
Mempertahankan cinta yang kau beri
Namun, aku gagal
Kasih,
Maafkan aku
Bukan ku tak mampu berbagi denganmu
Tapi Jujur ku katakan
Akupun ingin berbagi denganmu
Berbagi cerita cinta dan kasih sayang
Entah mengapa bibir ini berat tuk berkata
Kasih,
Apalah arti diriku
Aku hanyalah manusia biasa
Yang tak mampu memberi tahta
Serta kebahagiaan dihatimu
Kasih,
Bukanlah niat hati
Tuk menyakiti dan mngecewakanmu
Namun, ku harap kau mengerti
aku tidak terlalu pantas bagimu

Ketika Cinta Menyapa

Ada yang tiba-tiba datang dalam hatiku
seketika
sesaat setelah kau lemparkan senyum itu
melesat dan menancap tepat di jantung hatiku

tak terbendung
dan aku pun terdiam
tak kuasa,
seperti kupu kupu di taman bunga

tak berdaya
saat musim bersemi
derai rambutmu menebar aroma cinta
membiusku dalam lamunan
yang berujung pada kekaguman jiwa

sesaat setelah kau mengisyaratkan cinta
lewat kedua bola matamu
yang kurasa begitu indah

Selamat Datang Cinta !


Kasih…

Pinta ku hanya inggin

Jangan kau larut dalam,

Indah lukisan dunia

Aku takut,
Kau kan terjebak
Dalam semu,
Ada… namun tiada

Kasih…
Bahasaku hanyalah
Untaian kata sederhana
dan apa adanya
Kau tak kan dapatkan
Ungkapan sekelas Kahlil Gibran

Biarlah,
Aku menjadi aku
Bukan ku tak mampu,
Hanya ku tak mau,
Memujamu, hanya sebatas kata

Tak cukup…itu saja
Yang ku tau…
Itu hanyalah, bunga kata
Tinggi, melambung
Menembus batas angan

Aku hanya percaya
Apa yang ada, di dalam dada
Disini, cinta datang
Disana, cinta hidup
Bersama rindu
Dan kasih sayang

Kasih…
Yang kuharapkan
Itu adalah…dadamu
Juga…dadaku

Selamat datang, CINTA !
Tinggalah dihatiku
Aku pasti mencintaimu
Selalu, dan

selamanya